Calon presiden Prabowo Subianto berjanji akan menghidupkan industri otomotif dan pesawat buatan dalam negeri. Janji ini akan direalisasikan jika dia dipercaya rakyat memimpin bangsa ini.
"Kita harus punya, mobil, motor, kereta, kapal laut, dan pesawat buatan sendiri," ujar Prabowo saat ditemui VIVAnews dan tvOne di kediamannya di Bukit Hambalang, Bogor, Jawa Barat, akhir pekan lalu.
Kata mantan Komandan Jenderal Kopassus itu, sebagai negara keempat terbesar di dunia, Indonesia seharusnya sudah mampu membuat otomotif, kapal laut, dan pesawat sendiri. Buatan anak negeri.
"Semua mineral, material, tambang, kita punya. Semua yang dibutuhkan negara maju, kita punya semua. Termasuk SDM. Menurut saya, tidak ada alasan kita tidak bisa membuat itu semua," tuturnya.
Untuk merealisasikan itu, Prabowo akan merangkul semua pihak, terutama mantan Wakil Presiden BJ Habibie. Prabowo mengaku sudah bertemu Habibie dan membicarakan rencana membangun pesawat buatan dalam negeri. Proyek Habibie dan timnya itu akan direalisasikan Prabowo jika diberi mandat menjadi presiden.
"PT Dirgantara Indonesia punya rencana. Saya dengar juga Pak Habibie sedang menyiapkan pembuatan pesawat lagi. Ini bagus untuk kita. Kita harus dorong dan sinkronkan semua, agar semua bisa terealisasi. Ini untuk kebutuhan negara, kebutuhan bangsa," tuturnya.
BJ Habibie bertekad membuat pesawat R-80 mengudara pada 2017. Pesawat rancangannya itu dibuat PT Dirgantara Indonesia. Pesawat R-80 merupakan pengembangan dari pesawat N-250 yang dibuat Habibie pada 1996. Tapi pesawat ini dihentikan produksinya saat krisis ekonomi 1997. (umi)
Klik Arsip