Di saat pasar dalam negeri dibanjiri pelbagai produk impor negara lain, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi justru bercerita soal kejayaan dan ketangguhan produk dalam negeri di pasar dunia.
Menurutnya, produk Indonesia punya kualitas yang baik dan tidak ada tandingannya di pasar dunia. Lutfi mencontohkan salah satu produk Indonesia yang sudah mendunia adalah Indomie. Produk ini dulu hanya dipandang sebelah mata.
"Dulu di Timur Tengah, Indomie ini cuma makanan TKI dan TKI kita sering bawa. Karena mereka kerja di rumah ketika membuat Indomie dilihat sama anak majikan. Dari situ sekarang Arab Saudi di Timur Tengah itu punya 4 line Indomie," ucap Lutfi di kantornya, Jakarta, Jumat (21/3).
Tidak itu saja. Dia menuturkan, Indomie sudah merambah ke negara Senegal yang diklaim jadi produk asli mereka. "Saya juga pernah ketemu Dubes Senegal di Tokyo dan mereka melihat mi di sana. Mereka sebut mie itu produksi senegal di sana. Saya ketawa aja karena ini Indonesia," cetusnya.
Belajar dari pengalaman ini, Lutfi ingin produk Indonesia lainnya berbondong-bondong menyerbu pasar dunia. Mantan Dubes Indonesia untuk Jepang ini meyakini banyak produk Indonesia yang potensial menyerbu pasar dunia. Salah satunya Tolak Angin.
"Kita harus menciptakan kemenangan kecil yang kita bisa ciptakan. Tolak Angin potensi masuk ke Malaysia tapi karena namanya Tolak Angin jadi Indonesia banget jadi takut yang beli hanya Indonesia. Susah menjelaskan masuk angin itu apa?, masa in wind. Kita akan kerja sama ongkos menerjemahkan stiker label dan penetrasi pasar Malaysia," katanya.(merdeka/21/3/14)
-Media Baca Hiburan Online-