Selain dapat menurunkan konsentrasi di siang hari, menurut studi di Stockholm, mengatakan kalau mereka yang kurang tidur malam terlihat jauh lebih tua dari usia sesungguhnya.
Fakta tersebut dirangkum dari penelitian yang memelajari tampilan wajah masing-masing partisipan, mereka difoto dalam dua kesempatan, yakni sesudah mendapatkan tidur cukup dan usai mereka terjaga selam 31 jam tanpa tidur.
Selanjutnya, peneliti mengumpulkan pendapat dari 40 orang, di mana mereka diminta untuk menentukan umur seluruh partisipan dalam foto tersebut.
Ternyata usia mereka yang terjaga hingga 31 jam, diperkirakan lebih tua dibandingkan usia sebenarnya. Hal ini dikarenakan wajah mereka terlihat bengkak, merah, berkantung mata dan lesu. Kemudian para peneliti juga menemukan, mereka yang kurang tidur cenderung memiliki kulit yang gelap dan keriput.
"Wajah merupakan salah satu fitur di tubuh yang mudah "dibaca", sehingga saat jasmani sedang tidak fit, dengan mudah terlihat dari raut wajah seseorang. Hal yang sama juga berlaku pada paras penderita insomnia, mereka terlihat tua karena selalu merasa letih sepanjang hari," terang Tina Sundelin, Kepala Penelitian.
Selain itu, karena penampilan yang kusam dan lebih tua ini, menurut Tina, akhirnya tercipta citra seseorang yang lemah. Sehingga, membuat mereka rentan menjadi korban tindakan kriminal.(tribun/10/2/14)